Perawatan Luka Pasca Persalinan

 

Seberapa sering luka perineum terjadi pasca melahirkan?

Proses persalinan sering kali menyebabkan luka pada perineum. Sebanyak 85% persalinan pervaginam berhubungan dengan luka perineum, dimana mayoritas terjadi pada kehamilan pertama. Luka pada perineum dapat menyebabkan perdarahan, infeksi dan nyeri pasca melahirkan yang berhubungan dengan menurunnya kualitas hidup dan kenyamanan ibu.  Untuk itu, luka perineum perlu dijahit.

 

Bagaimana derajat luka pada perineum?

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) mengklasifikasikan luka perineum menjadi empat derajat: Derajat 1 adalah luka pada kulit perineum saja dan Derajat 2 adalah luka yang mencapai otot perineum. Untuk derajat 3 dan 4, luka cenderung lebih dalam karena mengenai otot sfingter ani hingga anus. Pada kehidupan sehari-hari jenis yang paling sering ditemui adalah luka perineum derajat 1 dan 2. Sedangkan, untuk luka perineum derajat 3 dan 4 sebaiknya ditatalaksana di rumah sakit.

 

Bagaimana merawat luka pasca jahitan perineum?

Nyeri pasca penjahitan luka dapat berlangsung hingga jahitan dilepas atau diserap oleh tubuh. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan nifas pada ibu yang mengalami luka perineum mencakup pengendalian nyeri, menghindari konstipasi, dan evaluasi gangguan berkemih.

 

Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi keluhan:

  1. Pemberian obat anti nyeri
  2. Terapi dingin seperti ice pack pada perineum selama 20 menit dapat mengurangi nyeri serta merangsang proses penyembuhan.
  3. Mengkonsumsi buah (papaya, buah naga, apel) atau meminum obat pencahar untuk melancarkan BAB

 

Yang perlu diwaspadai pasca penjahitan perineum?

Bila perdarahan terus terjadi, terdapat gangguan berkemih atau terjadi konstipasi yang berlajut, disarankan untuk memeriksakan luka jahitan ke tenaga kesehatan terdekat. Disarankan pemeriksaan lebih cepat juga bila didapatkan luka yang tampak bengkak dan nyeri atau keluar cairan berbau dari luka bekas jahitan persalinan.

 

Image by djvstock on Freepik