Apa itu Endometriosis

Apa itu endometriosis?

Endometriosis adalah kondisi dimana jaringan dinding dalam rahim tumbuh di luar rahim, seperti di rongga panggul dan indung telur

Seberapa sering endometriosis ditemukan?

Kondisi ini termasuk sering ditemukan, sekitar 1 dari 10 perempuan

Sering ditemukan pada usia reproduksi, dan lebih sering ditemukan pada pasien infertilitas atau pasien dengan riwayat keluarga menderita endometriosis

Apa gejala endometriosis?

Gejala yang sering adalah nyeri haid, namun bisa juga nyeri timbul di luar haid. Nyeri juga dapat dirasakan saat bersenggama, saat buang air besar dan buang air kecil

Beberapa penderita endometriosis juga dapat mengalami haid tidak teratur atau haid yang banyak

Gejala lain yang bisa berkaitan dengan endometriosis adalah nyeri pinggang, fatigue.

Bagaimana mendiagnosis endometriosis?

Kadang endometriosis sulit untuk didiagnosis, beberapa studi menunjukkan terdapat keterlambatan diagnosis endometriosis yang dapat mencapai 8-10 tahun

Diagnosis biasanya ditegakkan berdasarkan gejala, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan USG. Pada beberapa kasus perlu dilakukan pemeriksaan lebih dalam menggunakan MRI. Namun sekarang diagnosis secara klinis berdasarkan gejala dan temuan pemeriksaan fisik serta USG lebih diutamakan untuk menghindari keterlambatan diagnosis.

 

Bagaimana penanganan endometriosis?

Penanganan endometriosis memerlukan penanganan jangka Panjang

Prinsipnya adalah menanganai masalah utama pasien, bila masalahnya nyeri maka penanganan nyeri perlu dikerjakan. Bila masalahnya gangguan kesuburan maka penanganan infertilitas yang dilakukan

Apa obat-obatan yang dapat diberikan pada nyeri akibat endometriosis?

Untuk menangani nyeri maka dapat diberikan pengobatan penghilang nyeri atau pengobatan hormonal.

Pengobatan hormonal bertujuan menekan perkembangan sel telur dan ovulasi, yang mengakibatkan endometriosis dapat ditekan

Kapan pembedahan perlu dilakukan?

Pembedahan untuk kasus dengan keluhan nyeri dilakukan apabila gagal penanganan nyeri dengan obat-obatan. Pembedahan juga dilakukan pada kasus dengan infeksi atau kecurigaan keganasan

Pada endometriosis yang ingin hamil, pemeriksaan infertilitas lengkap perlu dilakukan sebelum memutuskan perlu dilakukan operasi atau tidak

Pembedahan pada endometriosis dilakukan sedekat mungkin dengan program kehamilan, mengingat risiko kekambuhan pasca pembedahan bisa mencapai lebih dari 60 persen

Apa pilihan terapi infertilitas dengan endometriosis?

Pilihan terapi kesuburan pada kasus endometriosis meliputi kehamilan alami, obat penyubur, inseminasi intrauterin dan bayi tabung. Pilihan terapi tergantung dari berat endometriosis, usia, Riwayat terapi sebelumnya, ada tidaknya Riwayat pembedahan dan ada tidaknya faktor lain sebagai penyebab infertilitas.

 

Ditulis oleh

dr. Achmad Kemal Harzif, SpOG SubspFER

Staf Pengajar Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI-RSCM

Divisi Imunoendokrinologi Reproduksi